Cara bekerja di Jepang – Jepang adalah salah satu negara yang berisikan banyak hal menarik dan unik yang membuat banyak orang kagum, termasuk orang-orang Indonesia. Di bidang pekerjaan mereka punya menghadirkan industri kreatif seperti anime dan manga.
Banyak juga para pengunjung yang awalnya hobi Travelling, akhirnya kepincut malah mempunyai keinginan untuk tinggal lebih lama dan mencoba bekerja di Jepang. Apakah kamu termasuk?
Indonesia dan Jepang punya ikatan yang baik, apalagi baru-baru ini pemerintahan kedua negara ini menyepakati kerjasama baru, sebuah jalinan kerjasama yang membua kesempatan besar bagi pencari kerja.
Tapi ya kembali lagi, sulit dan mudahnya mencari pekerjaan di Jepang itu ditentukan oleh seberapa mampunya seseorang memenuhi syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan. Apa aja sih yang mesti dipersiapkan atau hal-hal yang diperlukan agar bisa bekerja di negeri Sakura tersebut?
Dua hal paling penting yang diperlukan sebagai modal utama cara bekerja di Jepang adalah fasih berbahasa Jepang dan mempunyai keahlian atau Skill khusus di bidang tertentu.
Sebagian besar perusahaan Jepang memerlukan tingkat kecakapan bahasa Jepang dengan level tertentu, diantara meliputi N1, N2, dan N3. Tapi sudah menguasai N1 juga sudah cukup kok.
Selain itu, fasih berbahasa Inggris juga menambah besar kecilnya peluang kamu untuk menemukan pekerjaan lain yang lebih layak. Kemudian, cobalah untuk mengukur sampai mana keahlian kamu dalam sebuah bidang. Apakah kamu sanggup diberikan opsi ditempatkan dimana saja?
Di Jepang, ada perusahaan atau lowongan yang mengharuskan kamu memiliki latar belakang seperti teknisi IT atau ilmu pengetahuan tertentu.
Tapi tenang kok, selain memiliki latar belakang yang sesuai tadi, sebagian besar perusahaan juga akan memilih seseorang yang mau belajar dan bekerja dengan sikap positif dan produktif.
Jepang punya sebuah istilah untuk pekerja mereka yang disebut Shuushinkoyou atau berarti pekerjaan untuk seumur hidup. Jadi, kalau sudah fokus satu bidang akan sulit untuk berganti.
Biar lebih sederhana, poin-poin kesimpulannya adalah level berbahasa Inggris dan bahasa Jepang menjadi tolak ukur dan modal utama kamu.
Kemudian kamu harus punya sikap positif yang menunjukkan keinginan untuk bekerja dan ingin berkembang menjadi sesuatu yang lebih besar bersama perusahaan.
Kamu harus punya keterampilan khusus seperti sudah punya pengalaman sebagai promotor, akrab dalam hubungan masyarakat, sales, atau sesuatu lainnya yang dapat kamu tonjolkan sebagai pelamar.
Ada beberapa metode yang disarankan. Pertama, kamu bisa menempuh jalur dengan Melamar kerja di perusahaan Jepang yang ada di Indonesia.
Atau, kamu bisa mencoba cara satu lagi yaitu dengan mencari informasi melalui Hello Work, sebuah lembaga pemerintah yang menjadi perantara antara pencari kerja dari warga jepang mampun Non-Jepang dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.
Untuk menggunakan layanan Hello Work, tidak ada pungutan biaya kok. Selain itu, cobalah juga untuk banyak cari info-info yang ada di koran, atau bila perlu carilah teman yang berasal dari Jepang.
Bagi kamu kaum muda yang punya keinginan mendapatkan pekerjaan di Jepang, mencoba pengalaman magang di Jepang berarti kamu berani mempersiapkan diri lebih dini sebelum siap mencari kerja di Jepang.
Kamu bisa jadi pekerja magang atau yang disebut dengan istilah Kenshusei melalui jalur Depnaker. Depnaker atau Departemen Tenaga Kerja di Indonesia bekerja sama dengan IMM-Japan.
Bagi kamu yang belum sempat menyelesaikan pendidikan lanjut ke tingkat akhir tenang aja kok. jalur yang satu ini tidak memerlukan pendidikan terlalu tinggi. Buat kamu yang lulusan SMA bisa kerja di Jepang kok.
Biasanya pekerjaan yang dapat kamu temui berkaitan dengan pabrik, peternakan, atau pertanian. Misalnya operator mesin atau teknisi.
Opsi berikutnya adalah dengan memilih agar berpendidikan di Jepang. Kamu bisa tempuh cara gampang namun melalui peroses yang panjang, yaitu dengan bersekolah di Jepang. Hal itu memungkinkan urusan administrasi untuk bekerja disana bakal lebih gampang.
Baru-baru ini, pemerintah indonesia dan jepang secara resmi mengumumkan bahwa kita telah menjalin kerja sama baru tentang ekonomi bidang penempatan tenaga kerja berketerampilan spesifik atau Specified Skilled Worker, misalnya seperti bidang restoran, perawat, penopang lansia dan sebagainya.
Semuanya kembali ke diri kita, ukurlah sampai mana kemampuanmu. Jika tak mampu atau belum memadai, lebih baik jangan dipaksakan. Sekian dan terima kasih. Semoga bermanfaat dan selama menjalankan aktivitas.
Referensi: Moneysmart, Jpninfo
Artikel ini terakhir kali diubah pada 30 Juni 2019 10:24 pm